Lantai Carport

Meskipun fungsinya hanya untuk "diinjak-injak" oleh mobil dan motor, tetapi kalau didesain dengan baik lantai carport akan memberikan nuansa keindahan terhadap arsitektur rumah kita. Pelataran rumahpun lebih sering digunakan untuk jenis lantai ini, dan keberadaanya setara dengan taman rumah, oleh karena itu perlu sentuhan kreatifitas untuk menyulap pelataran  menjadi indah mempesona.

Bahan-bahan yang digunakan bervariasi mulai dari yang mahal hingga yang murah, dan yang bagus hingga sederhana, warnanyapun demikian mulai dari yang soft hingga yang norak, tergantung disesuaikan dengan cat rumah.

Sebelum anda memasang jenis lantai carport pada pelataran rumah anda, sebaiknya anda menentukan jenis lantai carport yang akan digunakan. Jenis lantai carport sendiri ada 2 macam, lantai carport masif dan lantai carport yang tidak masif. Jenis lantai tersebut memiliki kelebihan masing-masing.

• Lantai carport yang masif akan membuat permukaan tanah tertutup sepenuhnya, sehingga air tidak bisa merembes ke dalamnya. 
• Sedangkan jenis lantai carport tidak masih, memungkinkan air bisa merembes dan masuk ke dalam tanah.

Jika anda memilih lantai carport masif, maka anda harus membuat saluran air, sehingga ketika anda mencuci kendaraan, air tidak menggenang di lantai carport. Banyak variasi membuat saluran air, seperti membuat got kecil yang cukup dangkal lebarnya 5 – 10 cm dan kedalaman 5 cm. yang dibuat memanjang di sisi lantai carport, got kecil saluran air tersebut mengalir ke got besar yang ada di depan rumah anda.

Apapun jenis dan warnannya, landasan lantai carport harus memiliki keamanan. Arinya tidak licin dan ban mobil tidak sampai selip saat terkena air, jadi untuk membuat lantai carport permukaanya harus kasar.

Selain itu pondasi lantai carport  harus kuat menahan beban mobil yang lumayan berat. Model pondasi lantai carport adalah dengan di rolag pada sekelilingnya agar tak mudah bergerak atau pecah akibat beban yang ditanggungnya.

Demikian artikel segmen lantai carport ini. Semoga bermanfaat.