15 December 2012

Jenis Rotan Manau

Posted by Unknown On Saturday, December 15, 2012 No comments

Rotan manau memiliki sifat padat, keras dan kokoh.
MENURUT pakar rotan, janumirno (2010: 171) sampai saat ini jenis rotan yang sudah dikenal sebanyak 15 suku. Indonesia memiliki 8 suku, yakni Calamus, Daemonorops, Khorthalsia, Plectocomia, Ceratolobus, Plectocomiopsis, Myrialepis, dan Calospatha. Dari 8 suku tersebut, totalnya mencapai sekitar 306 jenis. Menurut penelitian Dransfield, penyebaran rotan meliputi Kalimantan sebanyak 137 jenis, Sumatra 91 jenis, Sulawesi 36 jenis, jawa 19 jenis, Irian 48 jenis, Maluku 11 jenis, Timor 1 jenis, dan Sumbawa 1 jenis. Rotan yang benar-benar memiliki sifat dan memenuhi syarat serta kualitas baik berjumlah 128 jenis. Dari jumlah tersebut, rotan yang memiliki nilai komersial tinggi berkisar 28 jenis.

Sumber informasi bahan baku rotan diolah berdasarkan penelitian yang disusun oleh J. Dransfield dan Manokaran, ed. (1996), dalam bukunya "Sumber Daya Nabati Asia Tenggara 6: Rotan" serta buku berjudul "Rotan Indonesia" yang ditulis oleh januminro (2010). Ada tujuh kelompok rotan yang biasanya digunakan sebagai bahan baku produk rotan. Setiap kelompok memiliki beberapa jenis rotan dengan nama atau istilah yang sudah dikenal dunia perdagangan rotan. jenis dan spesifikasi bahan baku rotan ini hanya dibahas sebagian saja sebagai informasi.


Kelompok rotan manau yaitu rotan manau tikus, rotan manau riang, dan rotan manau padi. Rotan manau (Calamus manau Miquel) ini terdapat di Sumatra dan Kalimantan Selatan. Rotan berdiameter besar ini paling banyak dicari karena kualitasnya tak tertandingi. Rotan manau pernah dieksploitasi berlebihan, sehingga spesies ini menghadapi kelangkaan. Ada beberapa spesies berdiameter besar yang serupa tetapi kualitasnya lebih rendah. Rotan manau batangannya tahan lama, sangat kuat dan lentur, cocok digunakan sebagai kerangka furnitur. Secara umum, rotan manau ini memiliki warna batang kuning langsat. Diameter batang yang sudah dirunti berkisar 25 mm dan panjang ruas 35 cm. Total panjang batang bila merambat dan telah dewasa dapat mencapai 100 m. Rotan ini tumbuh secara alami di Pulau Sumatra dan Kalimantan. Kondisi iklim yang disukai adalah daerah beriklim basah, dan hidup baik pada ketinggian 50 m - 600 m di atas permukaan laut.

Rotan manau riang (Calamus oxleyanus T et B) tumbuh di dataran rendah dan tidak menyukai tanah gambut dan aluvial. Rotan ini banyak dijumpai di Semenanjung Malaya dan Sumatra. Rotan manau riang tumbuh berumpun dengan beberapa batang dalam setiap rumpunnya dan memanjat dengan bantuan sulur panjat. Diameter batang termasuti pelepahnya 3 cm, dan bila tanpa pelepah hanya berkisar 1,5 cm. Panjang ruas 12 cm.

Rotan manau padi (Calamus marginantus Mart) adalah nama yang dikenal di daerah Bangka, sedangkan di daerah Palembang disebut dengan nama rotan besi, dan di Kalimantan Selatan dikenal dengan nama rotan pehekan. Rotan manau padi tumbuh secara tunggal (tidak berumpun) dan menyukai tanah-tanah ringkai pada dataran rendah. Batang rotan ini merambat naik hingga menjangkau ketinggian 40 m. Batang rotan manau padi yang sudah bersih mempunyai diameter 10 mm - 15 mm dan panjang ruas 12 cm - 20 cm. Permukaan batang berwarna kuning mengkilap dengan gelang-gelang hitam melingkari bukubu-kunya, sedangkan intinya berwarna kuning gading. Rotan manau padi memiliki sifat padat, keras dan kokoh, sehingga rotan ini dikatagorikan memiliki kualitas yang sama dengan rotan manau (C. manau). jenis rotan ini digunakan untuk bahan pembuatan rangka mebel yang berkualitas tinggi.

Sumber : Serial Rumah

Demikian artikel segmen "Jenis Rotan Manau" ini. Semoga bermanfaat

0 komentar:

Post a Comment

Terimakasih atas kunjungan Anda, dan jangan lupa tekan tombol like dan dan tinggalkan komentar Anda